Skip to main content
Ilustrasi Pembuatan Pintu Kayu

Standar Syariah Pada Aspek Teknis & Teknologi: Profil - Skedul Kerja

Sahabat Ruang Muamalah, dalam disiplin ilmu desain atau perancangan usaha, aspek teknis dan teknologi fokus pada pertanyaan tentang bagaimana secara teknis barang dapat diproduksi atau diadakan dan teknologi seperti apa yang digunakan agar produk tersebut dapat tersedia secara efektif dan efisien?

Dengan kata lain bagaimana sebuah barang atau jasa dapat sampai dengan benar kepada konsumen. Kerangka berpikir dalam aspek teknis dan teknologis adalah seperti membuat perencanaan yang logis dan taktis bagaimana sebuah bisnis akan memproduksi atau mengadakan, hingga produk siap dipasarkan kepada konsumen.

DAFTAR ISI

Memahami Aspek Teknis dan Teknologi Usaha

Oleh karena, hal-hal pokok yang harus jelas dalam aspek teknis dan teknologi ini adalah:

Profil Produk

Produk pada sebuah usaha atau bisnis dapat berupa barang atau jasa. Profil produk bagi sebuah usaha sangatlah penting.

Iklan Afiliasi

Sebab dengan keberadaan profil produk perusahaan dapat menyusun rancangan anggaran untuk mengadakannya, membuat rencana produksinya, menyiapkan teknologi dan peralatan untuk membuatnya.

Profil produk yang kami maksud dalam pendekatan perancangan atau desain usaha adalah berupa deskripsi yang jelas tentang produk, seperti terbuat dari apa (bahan baku) produk tersebut, seberapa besar ukuran atau dimensinya dan bagaimana proses pembuatannya.

Secara sederhana profil produk adalah gambaran yang cukup detail tentang produk yang akan dibuat atau diadakan oleh perusahaan.

Kapasitas Produksi

Kapasitas produksi adalah kemampuan perusahaan untuk memproduksi atau mengadakan suatu produk. Kemampuan ini akan sangat berhubungan dengan proses produksi, peralatan dan perlengkapan yang digunakan oleh perusahaan.

Dalam disiplin ilmu perancangan usaha kapasitas produksi perusahaan sangat dipengaruhi oleh ketersediaan bahan baku serta kemampuan perusahaan dalam melakukan penjualan produk.

Kapasitas produksi akan ditetapkan besar atau kecil bergantung kepada keyakinan perusahaan dalam melakukan penjualan produknya.

Setelah ditetapkan kuantitas produksi yang diinginkan, maka perusahaan harus mempersiapkan bagaimana jumlah produksi tersebut dapat dicapai dengan mempertimbangkan berbagai jenis sumber daya yang ada, baik ketersediaan bahan baku, tenaga kerja, peralatan dan juga teknologi yang memungkinkan.

Proses Produksi atau Pengadaan Produk

Secara sederhana proses produksi adalah kegiatan mengolah bahan baku menjadi barang setengah jadi atau barang jadi.

Proses produksi harus didukung oleh tenaga kerja yang berkualitas dan teknologi yang tepat agar dapat menghasilkan produk yang bermutu, hemat dan selesai pada waktu yang diinginkan.

Iklan Afiliasi

Untuk usaha perdagangan dan jasa yang tidak melalui proses produksi sebagaimana sistem manufaktur, lebih cenderung untuk memperhatikan proses bisnis operasionalnya saja seperti pengadaan barang, berinteraksi langsung dengan konsumen, melakukan promosi dan penjualan.

Proses produksi pada sistem manufaktur dibangun dengan cara memahami bagaimana alur proses sebuah produk tersusun mulai dari bahan baku sampai produk jadinya. Dengan kata lain bagaimana urutan proses bagian-bagian (part by part) dapat menyusun sebuah produk.

Dalam setiap alur proses produksi harus dapat dijelaskan dengan rinci tentang;

  1. Urutan pekerjaan
  2. Jenis pekerjaan
  3. Waktu pekerjaan
  4. Bahan baku yang dikerjakan
  5. Jumlah pekerja yang mengerjakan
  6. Alat dan perlengkapan yang digunakan.
  7. Layout Lantai Produksi

Dalam disiplin perancangan usaha, aspek teknis dan teknologi usaha manufaktur, proses produksi memperoleh porsi penjelasan yang lebih detail agar dapat menjelaskan bagaimana produk tersebut benar-benar dapat dibuat.

Bentuk yang umum digunakan biasanya berupa diagram alir (flow diagram) untuk proses produksi, bill of material (BOM) yang berupa daftar komponen material produk, jadwal produksi dan tata kerja produksinya serta desain lantai produksinya.

Skedul Kerja Produksi atau Pengadaan Produk

Jika proses produksi menjelaskan bagaimana secara kesuluruhan sebuah produk dapat dibuat atau dihasilkan, maka dalam pembahasan skedul kerja produksi fokusnya adalah pada penjadwalan jenis-jenis pekerjaan yang ada dalam pembuatan sebuah produk.

Skedul kerja akan memastikan tidak ada satu pekerjaanpun yang terlewatkan, juga digunakan untuk dapat mengetahui seberapa lama sebuah produk dapat diselesaikan. Juga mengetahui dimana saja titik-titik kritis pekerjaan yang membutuhkan lebih banyak perhatian dan kontrol.

Teknologi Berproduksi

Iklan Afiliasi

Tidak semua usaha memerlukan atau wajib menggunakan teknologi dan peralatan canggih.

Teknologi terkadang juga hanya berperan sebagai pendukung dari usaha yang dijalankan dan bukan bagian utamanya, apalagi bila usaha yang dijalankan hanya membutuhkan teknologi dan peralatan sederhana.

Teknologi yang dimaksud di dalam sipilin perancangan usaha dapat berupa teknik-teknik tertentu yang dirancang khusus untuk suatu usaha ataupun alat peralatan khusus yang mesti digunakan.

Contohnya pembuatan biodiesel dari singkong, usaha seperti ini membutuhkan teknologi berupa peralatan khusus dan juga teknik-teknik khusus yang harus diterapkan agar produk dapat dibuat.

Dalam usaha manufaktur untuk produk-produk tertentu (sebagian besar produk manufaktur pada masa sekarang) peranan teknologi sangat penting demi menunjang kelancaran proses produksi.

Dalam perusahaan manufaktur modern, mesin dan teknologi yang canggih dapat menjadi syarat utama dalam usaha karena dapat mempengaruhi hasil produksi secara kualitas dan kuantitas serta kecepatan produksi.

Namun, harus diperhatikan bahwa jumlah produk yang dihasilkan harus stabil dan sesuai dengan permintaan pasar.

Bila terlalu banyak maka akan terjadi penumpukkan di gudang. Dan itu adalah biaya yang tak berguna. Jika terlalu sedikit akan mempengaruhi loyalitas konsumen karena rendahnya tingkat ketersediaan barang.

Sedangkan dalam usaha perdagangan atau jasa. Teknologi lebih berperan sebagai supporting (pembantu) kelancaran, karena faktor yang lebih diutamakan adalah tempat, barang dan perlengkapan lain.

Peralatan teknologi yang umum digunakan dalam dunia perdagangan adalah berupa mesin hitung, timbangan, komputer, alat sensor barcode dan peralatan lainnya sebagai pendukung.

 

Wallahu a'lam bish showaab.

 

Bahan Rujukan

  1.  

 

Sumber: eBook Standar Syariah Pada Aspek Produksi Bag 1 karya Ustadz Fauzan Al Banjari.

 

RuangMuamalah.id didukung oleh pembaca. Kami dapat memperoleh komisi afiliasi ketika Anda membeli melalui tautan di situs web kami. Komisi afiliasi ini kami gunakan untuk pengelolaan website. Terima kasih.

Ikuti kami juga di Google News Publisher untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru dari gawai Anda.

#KonversiBisnisSyariah, #ArtikelUstadzFauzanAl-Banjari, Standarisasi Syariah, Teknis & Teknologi Bisnis